Zega, Briamin Marta Lenta (2022) KONSEP REKULTURASI DALAM PELAYAN GEREJA BERDASARKAN TEOLOGI PAULUS. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]
Text
SKRIPSI FINAL ACC - MARTALENTA ZG.docx Download (146kB) |
|
Text
BRIAMIN MARTA LENTA_0001.pdf Download (5MB) |
Abstract
Dalam dunia modern ini, jika kita lihat dengan seksama, masih banyak masyarakat yang telah bergereja tetapi mereka masih meminta bantuan kepada roh nenek moyang, percaya kepada pohon besar, atau bahkan meminta bantuan kepada roh jahat melalui dukun-dukun. Terkadang, mereka bahkan bisa absen ke gereja demi melakukan ritual-ritual adat di hari Minggu. Hal ini disebabkan oleh karena sebagian manusia beranggapan bahwa budaya lebih unggul dari pada Injil Kristus. Mereka lebih menghargai dan menghidupi budaya yang diwariskan nenek moyang mereka daripada menghidupi apa yang dikatakan Alkitab karena mereka percaya hal tersebut. Oleh karena itu, orang-orang ini tetap mempertahankan budaya yang bertentangan dengan Alkitab sekalipun mereka sudah bergereja atau sudah diinjili. Untuk mengkaji masalah ini, penulis melakukan penelitian kepustakaan (library research) dengan mengumpulkan bahan-bahan dan data melalui sumber ilmiah seperti buku, ensiklopedi, artikel, diktat, dan data tertulis lainnya. Studi kepustakaan ini penulis tempuh mengingat banyaknya bahan tentang permasalahan-permasalahan yang menarik dalam budaya dan Injil yang berkaitan dengan kajian dan penulisan riset ini. Dalam metode pembahasan, penulis menggunakan metode analisis deskriptif tentang masalah budaya dan Injil melalui buku-buku dan sumber-sumber valid lainnya, agar penulis dapat memahami betul dengan materi pembahasan yang penulis butuhkan. Hal ini diambil sebagai langkah awal yang sangat penting guna penelitian dan telaah selanjutnya. Penelitian ini dibuat untuk membuktikan bahwa Roh Kudus memang dapat dan mau bekerja melalui budaya manapun untuk menyelamatkan, tapi Ia tidak akan membiarkan budaya mencemari inti Injil itu sendiri dengan dosa-dosa yang masih diperbuat. Budaya-budaya yang tidak sejalan dengan kitab suci ini perlu direkulturasi atau disesuaikan dengan Kitab Suci. Sekalipun kita pada awalnya menjangkau jemaat dengan masuk ke dalam budaya mereka, budaya-budaya yang tidak sesuai dengan Kitab Suci tetap harus dihilangkan.
Item Type: | ["eprint_typename_skripsi" not defined] |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rekulturasi, Pelayanan Gereja, Teologi Paulus |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education |
Divisions: | Sekolah Tinggi Teologi Injil Arastamar > Prodi Teologi |
Depositing User: | LPMI STT SETIA Jakarta |
Date Deposited: | 18 Aug 2022 02:44 |
Last Modified: | 18 Aug 2022 02:44 |
URI: | http://repo.sttsetia.ac.id/id/eprint/455 |
Actions (login required)
View Item |