KAJIAN TEOLOGIS RASUL YOHANES TENTANG KASIH SEBAGAI DASAR BAGI GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN BERDASARKAN 1 YOHANES 3 : 18

Falang, Putra Lakapu Juntus (2020) KAJIAN TEOLOGIS RASUL YOHANES TENTANG KASIH SEBAGAI DASAR BAGI GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN BERDASARKAN 1 YOHANES 3 : 18. [["eprint_typename_skripsi" not defined]] (Unpublished)

[img] Text
Putra Falang.docx

Download (142kB)

Abstract

Kehidupan orang Kristen yang telah masuk ke dalam persekutuan dengan Kristus adalah kehidupan yang penuh dengan cinta kasih karunia Allah. Guru PAK dan orang Kristen yang telah merespons kehidupan baru bersama Kristus sebagai orang yang telah menerima cinta kasih karunia Allah yang berlimpah secara cuma-cuma itu perlu melakukan perintah yang Yesus berikan. Hal itu sebagai tanda bahwa seseorang telah diselamatkan yaitu dengan mengasihi sesamanya seperti Kristus telah mengasihi manusia yang berdosa, termasuk dirinya sendiri. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menguraikan kajian teologis Rasul Yohanes tentang kasih sebagai dasar Pendidikan Agama Kristen berdasarkan I Yohanes 3:18. Menjelaskan Allah adalah kasih, pengertian kasih secara umum, sumber kasih orang Kristen, kasih menurut Alkitab, beberapa pandangan tentang kasih dan tujuan guru PAK memiliki kasih. Adapun sistematika penulisan skripsi adalah: Bab I Pendahuluan, Bab II Kajian Teori dan Kajian Teologis, Bab III Kajian Teologis Rasusl Yohanes tentang Kasih sebagai Dasar bagi Guru Pendidikan Agama Kristen Berdasarkan 1 Yohanes 3 : 18, Bab IV Implikasi bagi Guru PAK dan Orang Percaya, Bab V Kesimpulan dan Saran. Rasul Yohanes mengatakan bahwa orang percaya yang telah mengasihi sesamanya yang menderita adalah orang-orang yang tidak hanya mengatakan iman kepercayaannya kepada Yesus saja, namun menaati dan melakukan semua perintah Allah dengan tekun dan sungguh-sungguh tanpa melihat kembali terhadap kehidupan lamanya di luar Kristus. Akhirnya, guru PAK dan orang percaya yang telah memiliki hidup di dalam Kristus, perlu menyadari benar-benar bahwa Allah sangat mengasihi dia, karena itu Allah memanggilnya untuk mengasihi orang lain. Dengan demikian kasih Allah dapat dirasakan oleh semua orang dan menyadarkan manusia bahwa mereka sangat berarti dan berharga di mata Tuhan, karena itu Allah tidak menyesal untuk menyerahkan Anak-Nya yang Tunggal untuk mati dan mencurahkan darah-Nya di kayu salib untuk menebus manusia yang telah kehilangan kemuliaan Allah. Allah sangat mengasihi manusia sehingga Allah menciptakan manusia itu menurut gambar dan rupa-Nya.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education
Divisions: Sekolah Tinggi Teologi Injil Arastamar > Prodi Pendidikan Agama Kristen
Depositing User: LPMI STT SETIA Jakarta
Date Deposited: 18 Mar 2022 04:21
Last Modified: 18 Mar 2022 04:21
URI: http://repo.sttsetia.ac.id/id/eprint/408

Actions (login required)

View Item View Item