Kupaikai, Nefiance (2020) POLA PENDIDIKAN KELUARGA KRISTEN DALAM MEMBENTUK SPIRITUAL ANAK USIA 4-6 TAHUN. [["eprint_typename_skripsi" not defined]] (Unpublished)
Text
Nefiance Kupaikai.docx Download (161kB) |
Abstract
Berdasarkan rumusan pembatasan masalah, maka dapat dirumuskan masalah penilitian yaitu sayogianya orang tua mengetahui pola pendidikan keluarga Kristen dalam membentuk spritual anak usia 4-6 tahun. Latar belakang masalah penelitian ini merupakan ketertarikan peniliti melihat bahwa adanya pola pendidikan keluarga Kristen dalam membentuk spritual anak akan menjadi peningkatan kerohanian anak. Orang tua merupakan ujung tombak keberhasilan dalam membentuk spritual anak, nampaknya harus memiliki kemampuan, dan sifat yang penuh kasih dan profesional dalam mendidik, bahkan memiliki pengetahuan dan pemahaman dalam menerapkan Firman Tuhan, sehingga dapat melakukan dengan sungguh-sungguh dalam mendidik serta mempu menyampaikan dan melaksanakan tugas panggilannya sebagai pendidik , teladan dan contoh yang baik. Penelitian ini digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan sebagai beriku: Untuk menjelaskan apakah semua keluarga Kristen telah menenrapkan pola pendidikankeluarga Kristen dalam membentuk spritualanak usia 4-6 tahun, Untuk menjelaskan apakah semua keluarga kristen telah memahami pola pendidikan Kristen dalam membentuk spritual anak usia 4-6 tahun, Untuk menjelaskan apakah semua keluarga Kristen telah membangun relasi yang baik dengan anak usia 4-6 tahun dan menjelaskan aplikasihnya bagi orang tua atau keluarga Kristen pada masa sekarang dan pada anak untuk memiliki spiritual yang baik. Metode penilitian yang penulis gunakan dalam penyusunan skripsi ini menggunakan penelitian Kualitatif literatur ( library reseach). Berdasarkan hasil yang diperoleh atau ditemukan dalam penelitian ini, dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: Rumusan masalah I dengan BAB II, Bagaiman Gambaran pola pendidikan keluarga Kristen dalam membentuk spritual anak usia 4-6 tahun, Rumusan masalah BAB II dan BAB III , Bagaimana pola pendidikan keluarga Kristen dalam membentuk spiritual anak usia 4-6 tahun, Rumusan masalah BAB III dengan BAB IV , Implikasi bagi keluarga Kristen dan bagi anak. Adapun Hipotesis penelitian ini adalah: Jika keluarga Kristen dapat membentuk spiritual anak dengan pendidikan kristen yang benar maka masa depan anak akan membawa dampak yang baik untuk keluarga, lingkungan masyarakat, dan sekolah. Hasil penelitian ini adalah memberi pengertian yang benar akan dampak spiritual terhadap pribadi anak dan emosional anak dalam pekembangannya dalam usia dini, dalam hal ini akan menjelaskan bahwa spritual yang baik akan berdampak baik utnuk moral, etika, atau karakter anak. Orang tua keluarga Kristen hendaknya menyadari akan tanggungjawab atau perannya dalam pola pendidikan Kristen untuk membentuk anak mengetahui tujuan hidup yang sebenarnya bahkan mendapatkan pendidikan spiritual dalam usia yang masih dini anak sudah mengetahui pentingnya memiliki hidup yang takut akan Tuhan.
Item Type: | ["eprint_typename_skripsi" not defined] |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education |
Divisions: | Sekolah Tinggi Teologi Injil Arastamar > Prodi Pendidikan Agama Kristen |
Depositing User: | LPMI STT SETIA Jakarta |
Date Deposited: | 17 Mar 2022 06:48 |
Last Modified: | 17 Mar 2022 06:48 |
URI: | http://repo.sttsetia.ac.id/id/eprint/397 |
Actions (login required)
View Item |