PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DARI DESA KE KOTA DALAM KONTEKS MULTIKULTURALISME

Padabang, Yosep Iswanto (2021) PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DARI DESA KE KOTA DALAM KONTEKS MULTIKULTURALISME. In: Kesetiaan Yang memahat hati. Yosep Iswanto Padabang, 1 . BPK Gunung Mulia, Jakarta, pp. 1-19. ISBN 9785022319870 (In Press)

Text Yosep I. Padabang.pdf Download (305kB)

Abstract

Pelaksanaan Pendidikan pada suatu tempat tidak dapat dipisahkan dengan konteks atau keadaan tertentu, yang konktitnya akan berkaitan dengan perkembangan ekonomi, letak geografis, budaya, Bahasa, Ras dan bahkan perbedaan doktrin atau pandangan aliran tertentu. Hal ini juga ditegaskan oleh Mudyahardjo bahwa Pendidikan adalah segala pengalaman belajar yang berlansung dalam segala lingkungan dan sepanjang hidup manusia, yang juga berlangsung dalam beraneka ragam bentuk. Dengan demikian maka untuk memperoleh keberhasilan dari Pendidikan itu sendiri. Maka, perlu ada kejelian dan suatu analisis yang mendalam dari pelaksana Pendidikan untuk memanimalisir berbagai perbedaan yang ada. Keberhasilan dalam pelaksaan Pendidikan tentu tidak dapat dipisahakn dengan, berbagai strategi atau cara yang tepat, untuk mengupayakan sebuah hasil yang baik, sebagaimana menjadi tujuan akhir dari Pendidikan itu sendiri. Yang mana tujuan akhir yang dimaksudkan disini adalah tentu berkaitan dengan kesesuaian keberhasilan Pendidikan dalam pencapaian Visi dan Misi dari keberadaan Pendidikan, yang selalu diusahakan dan dikerjakan dalam jangka waktu tertentu, sesuai dengan berbagai kebijakan yang telah ditetapkan. Tentu bahwa, hal serupa ini juga terjadi pada pelaksanaan Pendidikan Agama Kristen, yang dalam aktualisasinya menuntut untuk menghargai keutuhan aspek manusia yang diciptakan menurut gambar dan Rupa Allah. sebagaimana menjadi lokus utama dalam penulisan ini dan kemudian dikaitkan dengan pendidikan dari desa ke kota dalam konteks multikulturalisme. Yang mana dalam implikasinya telah dilakukan oleh persekolahan Arasatamar dari tingkat TK sampai pada pergurun tinggi diseluruh Indonesia dengan didorong oleh suatu moto yaitu menjankau yang belum terjanuang. Melihat beberapa uraian yang telah penulis kemukakan pada bagian sebelumnya, maka dalam penulisan ini penulis akan mengkaji secara lebih mendalam Pendidikan Agama Kristen dari desa ke kota dalam konteks mulitikultruralisme, sebagai bagian dari pelaksanaan Pendidikan Setia Arastamar diseluruh Indonesia yang dimulai oleh Bapak Matheus Mengentang dan diteruskan oleh para Alumni STT Setia Arastamar di seluruh Indonesia hingga saat ini.

Item Type:	Book Section
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education
Divisions:	Book Chapter
Depositing User:	LPMI STT SETIA Jakarta
Date Deposited:	06 Jan 2022 05:01
Last Modified:	06 Jan 2022 05:01
URI:	http://repo.sttsetia.ac.id/id/eprint/365

Actions (login required)

View Item