Halawa, Ermina (2018) POLA HIDUP KELUARGA KRISTEN MENURUT KOLOSE 3:18 - 4:1. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]
Text
Ermina halawa Teo 2018 OKKK.pdf Download (723kB) |
Abstract
Membangun hubungan dalam keluarga sering bermasalah. Sesama anggota keluarga saling membenci, bahkan bisa saling membunuh. Oleh karena itu diperlukam panduan dalam perspektif Kristen. Oleh karena itu penelitian ini fokus pada : pertama, bagaimana pola hidup keluarga Kristen menurut Kolose 3:18 - 4:1. Kedua,bagaimana latar belakang Kolose 3:18 - 4:1. Ketiga, menjelaskan aplikasinya bagi keluarga Kristen masa kini. Penelitian ini dilakukan untuk mencapai tujuan-tujuan sebagai berikut: pertama, menjelaskan latar belakang pola hidup keluarga Kristen. Kedua, menjelaskan latar belakang Kolose 3:18 - 4:1. Ketiga, menjelaskan aplikasinya bagi keluarga Kristen masa kini. Metode penelitian yang digunakan dalam pengumpulan dan penyusunan skripsi ini adalah penelitian kualitatif literatur (murni). Berdasarkan hasil yang diperoleh atau yang ditemukan dalam penelitian ini, dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: bab II, kota Kolose terletak sekitar seratus mil dari Efesus, di lembah sungai Lykus, dekat suatu tempat di mana sungai itu menghubungkan meander, pernah berdiri tiga kota penting, yaitu : Laodikia, Hierapolis, dan Kolose. Letak geografisnya Kolose adalah sebuah kota di provinsi Frigia di daerah yang sekarang dikenal sebagai Asia kecil. Bab III, keluarga Kristen yang sejati adalah keluarga yang saling mengasihi antara suami, istri, anak dan budak sebagaimana Yesus Kristus mengasihi jemaat. Kepala dari laki-laki adalah Kristus dan kepala dari perempuan adalah laki-laki. Anak harus menaati orangtuanya, dan budak melakukan tugas dan tanggung jawab yang diberikan orang tuanya. Bab IV, keluarga harmonis merupakan keluarga yang penuh dengan ketenangan, ketentraman, kasih sayang, keturunan, dan kelangsungan generasi masyarakat, belas-kasihan dan pengorbanan, saling melengkapi dan menyempurnakan serta saling membantu dan bekerja sama serta saling menghormati, saling menerima, saling mempercayai dan saling mencintai. Adapun hipotesis penelitian adalah “ jika keluarga Kristen mengerti makna pola yang dibuat oleh Kristus.” Dan hasil penelitiannya adalah keluarga Kristen hendaknya menyadari betapa pentingnya menciptakan hubungan yang harmonis di antara anggota keluarga (suami, istri, orang tua, anak, hamba dan tuan) dengan selalu menjadikan karya Kristus sebagai fokus dan kompas dalam menjalani kehidupan ini dan khususnya dalam membangun kelurga Kristen.
Item Type: | ["eprint_typename_skripsi" not defined] |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keluarga, Kristen, Kolose |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BS The Bible B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology |
Divisions: | Skripsi > Teologi |
Depositing User: | LPMI STT SETIA Jakarta |
Date Deposited: | 17 Jul 2020 02:13 |
Last Modified: | 17 Jul 2020 02:13 |
URI: | http://repo.sttsetia.ac.id/id/eprint/110 |
Actions (login required)
View Item |